Sunday, January 14, 2007

kontroversi paroki kesatrian

Pesparani kali ini { 19nopember 2006} telah berlangsung sangat sukses dengan mutu lebih baik daripada pesparani sebelumnya. Ini berkat kerja keras semua pihak yang dengan tulus ihlas mensukseskan pesparani, suatu pengabdian yang sangat patut dihargai.
Namun Sayang kesuksesan pesparani tersebut dinodai oleh kontroversi yang diciptakan oleh peserta dari paroki kesatrian pimpinan yan madya SVD. kekalahan kesatrian adalah gambaran kegagalan yan madya SVD dalam melakukan pembinaan koor paroki yang dipimpinnya- yang semestinya di pertanggung jawabkan secara kesatria- tetapi sayang yan madya svd bukannya introspeksi diri tetapi justru mencari kambing hitam dengan menyalahkan juru yang jelas-jelas profesional

Benarkah anggota koor kesatrian merupakan utusan masing masing lingkungan??
sepertinya anggota koor kesatrian ini diambil dari kelompok koor tertentu plus beberapa orang dari luar kelompok koor tersebut.

banyak lingkungan tidak berpartisipasi dalam kelompo koor paroki mengapa???

kalau inin maju janganlah gajah dipelupuk mata tak tampak kuman disebrang laut tampak

3 comments:

romo yan madya svd said...

satu informasi buat teman teman konon yan madya svd ini suka marah dan mengebrak gebrak altar, sungguh sunggu perbuatan tidak pantas , mengapa romo tidak bisa menghormati altar suci???

Anonymous said...

seorang romo yang tidak dewasa rohani selayaknya mengundurkan diri saja. kalah lalu memfitnah seseorang atau sekelompok orang itu adah perbuatan keji

Anonymous said...

wah koor gema kasih yang bagus dibubarkan demi koor paroki yang jelek dan nggak akan bagus karena dewan dan romo acuh tak acuh

kenapa koor independen bisa dicampuri seorang yang madya????